๑۩๑ Selamat Merayakan Tahun Baru Hijriyah 1435 H, Tetap Perbanyak Shalawat kepada Manusia Terindah, Rasulillah Muhammad Ibni Abdillah ๑۩๑
Minggu, 05 Mei 2013

Kakek Lanjut Usia Dan Pohon Kurma


Suatu hari Kisra (julukan raja-raja Persi) Anu Syarwan berjalan melewati seorang pria lanjut usia yang sedang menanam pohon kurma. Ia pun bertanya kepadanya :
“Untuk apa engkau menanam pohon kurma itu, sedangkan usiamu sudah cukup tua. Bukankah  kemungkinan besar engkau tidak akan menikmati buahnya?”

“Orang-orang yang telah meninggal dunia yang menanam kurma dan saat ini kita yang menikmati buahnya, kini aku pun menanam pohon kurma ini dengan harapan agar orang-orang sepeninggalku nanti dapat menikmati hasilnya,” jawab lelaki tua itu.
Anu Syarwan lalu memberinya hadiah uang tunai sebesar empat ribu dirham. Ketika menerima hadiah tersebut, lelaki itu berkata :
“Biasanya pohon kurma baru akan berbuah setelah berusia sepuluh tahun, akan tetapi, pohon yang satu ini baru ditanam langsung membuahkan hasil untukku.”
Anu Syarwan kembali memberinya empat ribu dirham sembari berkata, “Lelaki ini seorang yang bijak.” Ketika menerima uang tersebut, kakek tersebut kembali berkata, “Biasanya dalam setahun pohon kurma berbuah hanya sekali, sedangkan pohon kurmaku ini, dalam sehari telah membuahkan  hasil untukku sebanyak dua kali.”
Anu Syarwan kembali memberinya empat ribu dirham sembari berkata kepada bendaharanya, “Mari segera kita tinggalkan tempat ini, sebelum lelaki ini menghabiskan harta kita.” (Habib ‘Ahmad bin Hasan bin ‘Abdullah bin ‘Alwi bin Muhammad bin Ahmad Al-Haddad, Tatsbitul Fuad, juz 1 hal 110-111)

Hikmah Di Balik Kisah

Bekerja mencari rezeki yang halal merupakan sebuah perbuatan yang mulia, hanya saja ia akan menjadi sangat mulia dan berbobot jika disertai dengan niat-niat yang mulia. Habib ‘Abdullah bin ‘Alwi Al-Haddad dalam salah satu nasihatnya berkata :
“Seseorang hendaknya bekerja dengan niat untuk memberikan manfaat kepada dirinya, kepada orang lain dan kepada semua orang yang akan lahir sepeninggalnya kelak. Sesungguhnya sebagian besar orang di zaman ini pun hidup dengan harta peninggalan orang-orang terdahulu dan tinggal di rumah-rumah mereka.”
Sudahkah kita bekerja dengan niat untuk memberikan manfaat kepada orang banyak, kepada generasi setelah kita, kepada anak cucu kita...??

0 komentar:

Mari Berbagi Ilmu dengan like fanspage and follow twitter kami..

×
Diberdayakan oleh Blogger.



Follow Us on Twitter..

Pengikut