๑۩๑ Selamat Merayakan Tahun Baru Hijriyah 1435 H, Tetap Perbanyak Shalawat kepada Manusia Terindah, Rasulillah Muhammad Ibni Abdillah ๑۩๑
Jumat, 10 Mei 2013

Keutamaan Surat Yasin


Abdul Azhar berkata, “Suatu hari ketika aku berada di padang sahara bersama seorang fakir, angin panas menerpa kami dan si fakir seketika meninggal dunia. Sedangkan aku, dari hidungku mengucur darah, air seniku bercampur dengan darah, aku pun tergeletak tak berdaya dan kupasrahkan semuanya kepada Allah. Pada saat itu, aku teringat bahwa barang siapa yang membaca surat Yasin, maka Allah akan menghapuskan kesusahannya. Aku pun segera membaca surat Yasin. Ketika sampai pada ayat ke
tujuh puluh satu, aku melihat beberapa pria dusun yang berjalan bersama kambing-kambingnya menghampiriku. Mereka mengambil wadah airku dan mengisinya dengan susu kambing yang segar, kemudian mencampurnya dengan sedikit air dan meminumkannya kepadaku. Setelah meminum susu kambing tersebut, aku merasakan nyawaku kembali ke tubuhku, sehingga aku dapat berdiri dan melanjutkan perjalanan dengan selamat. (Habib Muhammad bin Ali Khirid, Al Wasail Asy Syafiah, Darul Hawi, Cetakan kedua, 1999, hal 470.)
Dalam kisah diatas, terbukti setelah membaca Surat Yasin, Allah menyelamatkannya dari kematian dengan mengirimkan sekelompok orang yang memberinya minum susu kambing, Rasulullah saw bersabda:
“Sesungguhnya di dalam Al-Qur’an ada satu surat yang akan menolong pembacanya dan terampuni pendengarnya, yaitu surat Yasin.” (HR. Tsa’labiy)
Dalam Hadist lain , Rasulullah saw bersabda:
“Surat Yasin sesuai dengan niat pembacanya.” (HR. Abu ‘Abdillah Al-‘Imrani)
Dalam hadist yang lain, Rasulullah saw bersabda :
“Barang siapa yang membaca surat Yasin untuk hajatnya, maka terkabullah apa yang diinginkannya.” (HR. Ibnu Zanjawaih)

“Barang siapa membaca surat Yasin sedangkan ia dalam keadaan lapar, maka Allah akan menjadikannya kenyang, jika ia haus, maka Allah akan menghapuskan dahaganya, jika ia telanjang, maka Allah akan memberinya pakaian, jika ia ketakutan, maka Allah akan menyelamatkannya, jika ia dipenjara, maka Allah akan membebaskannnya, jika ia ditawan, maka Allah akan membebaskannya pula, jika ia tersesat, maka Allah akan membimbinnya, dan jika ia terlilit hutang, maka Allah akan melunaskan hutangnya dari gudang-gudang kekayaan Allah.”

Baca Juga Artikel kami : Surat Al-Ikhlas , Surat Al-Waqi'ah

0 komentar:

Mari Berbagi Ilmu dengan like fanspage and follow twitter kami..

×
Diberdayakan oleh Blogger.



Follow Us on Twitter..

Pengikut